Minggu, 07 September 2008

Mengkontrol Berat Badan

Apalah artinya memiliki tubuh ramping namun selalu sakit? Sebaiknya pertanyaan retorik ini dapat digunakan sebagai bahan renungan bagi mereka yang overweight dan sedang menjalankan diet ketat.


Dalam mengurangi lemak yang tertimbun dalam tubuh, tidak seharusnya hanya memikirkan kuantitas, namun juga kualitasnya. Jadi jangan hanya memikirkan berapa kilogram lemak yang harus dibuang dari tubuh dalam jangka waktu tertentu, namun juga pikirkan cara yang terbaik dalam melakukannya agar terhindar dari penyakit.

Banyaknya kandungan lemak dalam tubuh seseorang, ditentukan melalui BMI (Body Mass Index) dengan perhitungan proporsional tinggi serta berat badannya. Seseorang yang memiliki BMI antara 25-29,9 dikategorikan overweight.

Jika BMI telah diatas 30 atau bahkan lebih, maka dikategorikan obesitas. Yang perlu diperhatikan adalah; semakin besar angka BMI maka semakin besar risiko terkena penyakit diabetes, jantung, arthritis, dan berbagai macam kanker.

Cara Menurunkan BMI
Cara ampuh untuk menurunkan angka BMI adalah dengan cara mengurangi kalori yang masuk ke dalam tubuh serta menambah jam untuk olahraga. Kesuksesan penurunan BMI ini tidak ditentukan oleh berapa lama jangka waktu yang dibutuhkan untuk mengurangi berapa banyak kalori lemak dalam tubuh. Namun, ditentukan oleh pemilihan diet yang tepat dan juga sehat.

Perilaku serta kebiasaan sehari-hari pun turut ambil bagian dalam pola diet yang sedang dilaksanakan. Selain itu olahraga memang memegang kendali penting dalam menurunkan kadar kalori dalam tubuh.

Manfaat Olahraga
Olahraga membangun otot yang kuat, walau tidak mengurangi berat badan sekalipun. Anda akan terlihat lebih baik serta sehat setelah berolahraga. Olahraga rutin juga mengurangi risiko terserang penyakit kronis seperti penyakit jantung atau diabetes, meskipun Anda overweight.

Agar rutinitas olahraga Anda efektif, sebaiknya sebelum melakukannya konsultasikan terlebih dahulu kepada dokter pribadi Anda. Konsultasikan jenis olahraga apa yang sekiranya sesuai dengan kondisi tubuh.

Jika telah memiliki olahraga yang tepat, lakukanlah sedikitnya 30 menit setiap harinya dalam seminggu. Olahraga yang cukup dapat memelihara kesehatan jantung serta membakar kalori. Semakin lama Anda berolahraga, semakin banyak kadar lemak yang dapat Anda bakar. Memiliki kebiasaan berjalan terlebih di pagi hari juga sangat baik bagi kesehatan.

Mengubah Kebiasaan
Mengubah kebiasan memang bukanlah hal yang mudah untuk dilakukan terutama merubah semuanya sekaligus dalam waktu yang bersamaan. Namun jika untuk suatu kebajikan, relakanlah untuk bersusah payah terlebih dahulu mengganti kebiasaan lama dengan kebiasaan baru yang lebih sehat.

Berikut beberapa kebiasaan yang dapat dijadikan patokan untuk hidup sehat, bugar serta juah dari lemak:
# Biasakan untuk sarapan sebelum pergi beraktivitas.
# Jika ingin makan dengan porsi yang banyak, lakukan saat makan siang.
# Makanlah dengan menu salad yang rendah kalori, sup serta segelas air putih.
# Utamakan untuk makan sayuran setiap kali menyantap hidangan.
# Jangan terbiasa untuk minum minuman yang mengandung gula ataupun soda.
# Jika Anda terpaksa untuk minum soda, pilihlah diet soda.
# Kurangi meminum alhokol.
# Saat makan, makanlah secara perlahan agar Anda dapat menakar porsi tubuh Anda yang sebenarnya.
# Lebih aktiflah dalam kehidupan sehari-hari, jangan hanya berdiam diri saja.
# Ganti gula Anda dengan gula diet rendah kalori.
# Mintalah dukungan dari sanak saudara ataupun teman Anda agar kebiasaan baru Anda yang lebih sehat ini dapat terlaksana dengan lancar.

Bagi Anda pecinta makanan manis yang banyak mengandung gula dan ingin mengganti kegemaran Anda ini, perlu memperhatikan jenis makanan apa saja yang sebaiknya
dijauhi.
# Pastry, donut, cake, biskuit, pie.
# Semua jenis keripik.
# Keju.
# Minyak goreng, mentega.
# Krim dan es krim.
# Nasi goreng, hot dogs dan roti yang mengandung daging.
# Soda serta jus buah yag mengandung gula.

Sebaiknya jangan menggunakan obat-obatan apapun jenisnya dalam pola diet Anda. Jika terpaksa menggunakannya, konsultasikan dahulu dengan dokter dan gunakan sesuai petunjuk dokter. Diet alami, seperti mengganti pola makan yang lebih sehat serta rutin berolahraga lebih baik dan sehat dibandingkan diet yang menggunakan obat.



Sumber : detikcom

Tidak ada komentar: